Wings Gaming, jadi juara Dota 2 The International 2016. Wings Gaming mengklaim Aegis of the Champion dan memenangkan hadiah utama sebesar $9,1 Juta.
Wings Gaming mengalahkan tim asal Amerika Serikat, Digital Chaos, 3-1 pada pertandingangrand final dalam seri best of 5. Digital Chaos tampil cukup baik pada pertandingan tersebut, namun sayangnya satu demi satu kesalahan terjadi yang segera dimanfaatkan oleh Wings Gaming untuk membalikkan keadaan.
Ada beberapa faktor kemenangan Wings Gaming. Kreatifitas permainan, skill individual yang tinggi, kerja sama tim yang baik jadi beberapa hal yang membuat Wings Gaming jadi unggul. Terlebih komposisi pemilihan hero yang unik membuat strategi Wings jadi sulit ditebak oleh tim musuh.
Menariknya, kedua tim tersebut jadi dua tim baru yang tampil baik dan membuat penggemar Dota terkejut dengan penampilannya. Tim Digital Chaos adalah tim yang baru terbentuk pada Maret 2016, sebagai korban dari roster-reshuffle dari tim Secret. Sementara Wings Gaming adalah sebuah tim penuh dengan bakat-bakat muda yang terbentuk setelah TI5.
Melihat perjalanan masing-masing tim selama TI6 pun jadi menarik. Wings berhasil tampil tak terkalahkan pada fase playoff di upper bracket. Wings hanya kalah sekali saja oleh Digital Chaos yang pada akhirnya tetap dikalahkan juga dan dikirim ke lower bracket oleh Wings.
Sementara itu dari sisi Digital Chaos, tim tersebut memang harus berjuang lebih keras selama Dota 2 TI6. Mereka jadi "giant-slayers" selama perjuangannya menuju Grand Final di lower bracket. Mereka mengalahkan tim-tim powerhouse termasuk mengalahkan juara tahun lalu, Evil Geniuses.
Kedua tim menunjukkan penampilan terbaiknya pada pertandingan grand-final Dota 2 TI6. Ketika DC berhasil mengambil alih game pertama, Wings Gaming berhasil mendominasi sisanya dalam seri pertandingan best of 5.
No comments:
Post a Comment