Adrian “Fata” Trinks pemain midlaner dari tim asal eropa, Liquid Gaming, memutuskan untuk keluar tersebut. Pengumuman tersebut dilakukan oleh Fata melalui akun twitternya, @LiquidFATA. Pasalnya Fata tak hanya keluar dari Liquid Gaming, ia pun memutuskan untuk rehat dari kancah Dota 2 profesional.
Dalam cuitan panjang dari Fata, ia bercerita bagaimana ia mengalami stres akibat perjalanan jauh yang harus ditempuh ketika akan bertanding. Ia juga berharap dengan rehat yang dilakukan, nantinya ia bisa kembali ke kancah Dota 2 profesional sebagai pemain yang lebih baik dan merasa lebih termotivasi.
Pemain Dota 2 berusia 23 tahun ini sebelumnya bermain untuk tim Cloud9 pada Dota 2 The International 2015. Namun sayangnya C9 harus bubar setelah menunjukkan performa buruk dengan kalah di posisi 9-12. Ia lalu mencoba membantu tim eropa bernama 5Jungz, sampai akhirnya 5Jungz diakuisisi Liquid Gaming pada Oktober 2015.
Fata jadi pemain kedua yang keluar dari tim Liquid Gaming, setelah kepergian Jesse “JerAx” Vainikka yang meninggalkan Liquid Gaming untuk bergabung dengan OG. Baik Fata atau pun JerAx, mereka berdua sudah bermain bersama sejak Liquid Gaming masih bernama 5Jungz.
No comments:
Post a Comment